Menonton video klip
ini sepertinya tidak cukup sekali, bagi saya yang rada polos ini he he. Karena
cerita yang ditampilkan lumayan tersirat, perlu waktu ekstra buat saya
mencerna, “Maksudnya apa sih nih?” Tapi secara keseluruhan bisa ditarik benang
ungu (kerenan dikit ah, daripada benang merah ho ho) bahwa video klip ini
menceritakan seseorang yang tadi tidak begitu dekat dengan-Nya akhirnya menjadi
dekat gitu loh he he, berkat interaksinya dengan temannya yang baik. Hanya saja
saya kok belum menemukan pembeda saat si model hijrah dengan saat dia masih
lalai beribadah dan bergaul mesra dengan lawan jenis. Sama-sama indah (menurut
saya), si model bahagia. Sampai disini, saya putar lagi video klipnya, masih
mencari perbedaan.
Saat ada model cowok
yang ngasih coklat, pas banget sama reff “Kawan Sejati”. Saya bertanya-tanya
dalam relung hati terdalam (waduh, apaan coba ho ho), si model cowok nih
siapanya model cewek ya? Kawan sejatinya juga?
Saya (pribadi) sedikit
bingung juga (bingungan terus nih). Kenapa harus ada mic pas Ryan dan Gama
nyanyi di alam terbuka, kecuali kalo ada model-model pemain musik yang menjadi
pelengkapnya. Aneh aja. Contohnya pada menit 2.22, pas giliran Ryan nyanyi,
tapi Mic-nya dicuekin ho ho.
Lepas dari itu, ini
adalah video klip yang paling bagus dari ANN DKI dibanding yang sudah saya
tonton sebelum-sebelumnya. Acting modelnya serius dan menghayati, gak sekedar
nampang doang. Ryan dan Gama juga sepertinya punya bakat akting euy dan
menunjukkan bahwa mereka ‘sangat mesra’ sebagai duo, huahaha. Firto suka, Firto
suka (Mey Mey mode on). Dan tentu saja…gambarnya Cin….keren banget. Sangat
bagus. Cara ngambilnya patut diacungin jempol berkali-kali.
Beranjak ke
musik....Intro nya bagus banget. Bikin penasaran buat denger selanjutnya.
Musiknya khas Dicky banget ya. Makin ngefans sama karya-karya Maestro ini.
Sebuah lagu dianggap bagus jika punya bagian yang mahal. Mahal atau tidaknya
bagian itu, salah satu parameternya adalah mudah atau tidaknya pendengar ingat
bagian itu. Tanpa perlu susah-susah, saya cepat sekali suka dengan reffnya.
Mudah diingat nada-nadanya dan ENAK.
Sekilas suara Ryan dan
Gama mirip ya, apalagi jika dengernya tanpa melihat video klip, wwuah susah
mbedain mana yang Ryan, mana yang Gama. Tapi kalo didenger lebih seksama,
ketahuan juga sih. Ryan sedikit lebih berat. Cocok nih sebagai Duo. Suara
mereka disini tidak perlu diragukan. Sangat bagus dan berenergi. Penasaran, saya
jadi pengen liat ‘live’nya.
Terakhir. Selamat buat
temen-temen ANN DKI. Makin super…karyanya. Semoga proyek duo vokal ini tidak
hanya temporer semata. Agar semakin berwarna nasyid kita, tidak melulu tim
nasyid atau solis. Ryan-Gama, Iie-Redi, mmm…siapa lagi ya duo vokal dari ANN?
He he.
Posting Komentar